Thursday, 16 April 2015

Pelatihan PKM GT-AI

Menulis adalah sesuatu yang harus di kuasai oleh setiap individu apa lagi untuk para calon pendidik yang akan membangun negeri ini. Namun kita tahu sendiri bila menulis itu jika tidak dilatih dan di arahkan maka belum tentu tulisan yang di hasilkan sesuai dengan harapan. Sering kali banyak individu yang merasa ragu dan enggan menulis. Padahal menulis adalah hal yang menyenangkan apa bila kita lakukan dengan niat dan menulis sendiri memiliki efek samping berupa prestasi dan imbas dari preatasi itu sendiri adalah pundi-pundi yang akan mengikuti dan membuat kita ketagihan dalam menulis. Namun sebelum kita melatih menulis dan mengenalkan menulis kita harus membuat setiap individu cinta akan menulis, walaupun dalam menulis ini yang paling penting adalah kualitas dari tulisan kita bukan jumalah/kuantitas tulisan kita, karena tulisan yang berkualitas walau sedikit lebih berati dari pada tulitas yang berjumlah banyak namun tidak berkualitas.
PKM GT(Gagasan Tertulis)-AI(Artikel Ilmiah) adalah salah satu cara melatih dan menumbuhkan kecintaan kemampuan mahasiswa dalam menulis, namun hanya sedikit kalangan mahasiswa yang mengetahui hal ini karena kedua PKM ini terlaksana pada awal tahun yaitu berkisar antara bulan maret yang terpisah dari kelima PKM yang lain sedangkan para mahasiwa rata-rata hanya mengenal PKM-K (Kewirausahaan) dan keempat PKM lainnya yang di laksanakan pada akhir tahun berkisar antara september- desember yang notabennya kebanyakan hanyalah mahasiswa bidik misi yang mengetahuinya oleh karena itu BEM FKIP UNTAN melaksanakan Pelatihan PKM GT-AI pada tanggal 14 maret 2015 di ruang 10-11 FKIP, terang Hikmah Fadilah Mentri Ristek BEM FKIP UNTAN.
Dalam pelatihan ini BEM FKIP mengundang dua pemateri handal yang memang berjaya pada bidang ini yaitu saudara Tajul Ansor seorang mahasiswa fakultas kedokteran yang telah banyak menorehkan namanya dalam lembaran-lembaran proposal PKM yang mengantarnya berulang kali ke pimnas. Selain saudara Tajul BEM FKIP juga mengundang saudara Jamaludin seorang alumni fakultas teknik UNTAN yang juga telah berulang kali kepimnas dan memiliki ide-ide segar untuk PKM-PKM GT-AI dengan kata-kata motivasi yang dapat mendorong para mahasiswa yang memiliki kemauan namun belum mampu menuangkan idenya.
Dalam kegiatan pelatihan PKM GT-AI ini BEM FKIP membuat dua rangkaian kegiatan, menurut keterangan dari Hikmah Fadilah Mentri Ristek BEM FKIP UNTAN bahwa dalam kegiatan tersebut terdapat dua kegiatan inti yaitu  pertama-tama peserta di jelaskan mengenai PKM secara umum kemudian baru di kenalkan apa itu PKM GT-AI dan juga pengetahuan mengenai PKM GT-AI serta apa saja yang tidak boleh serta yang boleh kita lakukan dalam penulisan PKM GT-AI. Setelah kita tahu anjuran dalam penulisan PKM GT-AI kita juga mendapat info bagai mana cara pengiriman PKM GT-AI tersebut dan kiat-kiat pengiriman agar kita tidak menyesal karena proposal PKM yang sudah berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan kita kerjakan tidak terkirim. Saatnya materi yang kedua, materi yang kedua yaitu materi tentang bagai mana kita dapat memperoleh ide dan bagaimana kita dapat memproses ide tersebut menjadi sebuah tulisan yang mengutungkan dan membuat kita menorehkan nama di bidang ini di kanca nasional.
Dalam sebuah kegiatan pastilah ada kendala yang harus dihadapi oleh setiap penyelenggara walaupun sedikit, pada kegiatan ini menurut keterangan dari Hikmah Fadilah Mentri Ristek BEM FKIP UNTAN, bahwa kendala yang dihadapi bukanlah kendala yang sangat penting ataupun darurat melainkan kedala ringan karena pada saat sebelum pelaksanaan tidak kita temui kendala yang berarti namun kurang sensitifnya HIMA dan UKM dalam mengirimkan dan memastikan jumlah peserta mungkin karena ada masalah internal ataupun eksternal atau sedang ada kegiatan di HIMA dan UKM masing-masing yang membuat penyelenggara sulit untuk memestikan pserta pada hari pelaksanaan.
Pada saat pelaksanaan pelatihan PKM GT-AI ternyata berbentrokan dengan kegiatan HIMA dan UKM sehingga bayak peserta yang batal hadir dalam kegiatan peltihan ini yang membuat tidak terapainya target peserta. Target peserta dalam kegiatan ini adalah 30 peserta, namun pada hari pelaksanaan hanya ada 22 peserta dari HIMA dan UKM, namun jika dengan pengurus yang hadir jumlah nya memang melebihi 30.
Peserta yang sangat sedikit bila mengingat banyaknya jumlah mahasiswa FKIP UNTAN, mungkin kerena belum sadarnya bahwa betapa pentingnya menulis untuk kehidupan kita kelak dan belum ada ketertarikan dalam hal menulis karena merasa dirinya tidak berbakat dan tidak dapat menulis.
Menurut keterangan dari Hikmah Fadilah Mentri Ristek BEM FKIP UNTAN, BEM tidak hanya melakukan pelatihan saja namun karena menyedari betapa pentingnya menulis untuk para calon pendidik dan juga rasa kepedulian dan keprihatinan dari salah satu alumni dan juga BEM sendiri kerena kurangnya atau kesulitan yang sering dihadapi oleh para mahasiwa FKIP dan juga kerena tidak ada badan yang menauing dan bersedia mengajarkan hal tersebut di FKIP sendiri yang memiliki mahasiswa beribu, paling banyak dari fakultas lain. Selanjutnya BEM FKIP bekerja sama dengan LISMA UNTAN untuk membentuk Forum Karya Tulis, untuk menaungi, mengenalkan, mengajarkan dan membimbing mahasiwa mengenai tulis-menulis agar kelak para mahasiswa yang telah lulus dari FKIP ini tidak merasa kesulitan lagi ketika di minta membuat sebuah tulisan, salah satunya sebagi sarat untuk kenaikan pangkat ataupun studi lanjut.
Setelah pelatiahan PKM GT-AI ini terlaksana dan dalam proses pembuatan dan pembentukan Forum Karya Tulis, mahasiswa FKIP harus siap menati para penulis-penulis muda dari FKIP yang dapat menorehkan nama di kanca nasional, yang dapat membawa nama FKIP dan UNTAN berkompetisi dengan Universitas lain yang telah lebih dulu sadar akan betapa pentingnya menulis dan betapa bergunaknya menulis, walaupun menulis yang menghasilkan prestasi itu berawal dari iseng, terpaksa, ataupun hobi yang terfasilitasi dan tersalurkan secara baik dan benar yang membuat semuanya menjadi indah. Karena dalam setiap jenjang pendidikan yang paling penting adalah menulis oleh karena itu belajarlah menulis dari sekarang sebelum terlambat saat tulisan mu di butuhkan namun kamu tidak tahu akan menulis apa dan bagai mana menulis itu, karena penyesalan tidak ada gunanya bila sudah di akhir.

#AYO MAHASISWA FKIP MENULIS

Reporter : Oky

0 comments:

Post a Comment